REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) mengalami pasang surut. Tim raksasa Inggris itu mengalami salah satu periode suram dalam sejarah klub.
Pada musim lalu, armada Iblis Merah mengakhiri kompetisi tanpa gelar. Situasi demikian bakal terulang lagi.
Gelandang United, Paul Pogba, kecewa melihat situasi ini. Ia merasa tim seperti MU seharusnya lebih baik dari apa yang terjadi.
"Kami adalah Manchester United, kami bermain untuk memenangkan trofi. Dua musim beruntun tanpa gelar kurang bagus untuk klub ini," kata penggawa tim nasional Prancis, dikutip dari London Evening Standard, Selasa (23/4).
Situasi United sempat membaik sejak Ole Gunnar Solskjaer menjadi pelatih. Solskjaer menggantikan Jose Mourinho pada Desember 2018.
Kini, salah satu legenda hidup Old Trafford itu mulai menghadapi kesulitan. Skuat Iblis Merah mengalami enam kekalahan dalam delapan pertandingan terakhir di berbagai kompetisi.
Itu membuat target realistis MU hanya bersaing memperebutkan tiket Liga Champions. Saat ini, Pogba dan rekan-rekan berada peringkat keenam klasemen sementara Liga Primer Inggris.
Dengan mengantongi 64 poin, United tertinggal tiga poin dari Chelsea di tangga keempat. Kompetisi menyisakan empat pertandingan lagi.
http://bit.ly/2ZkmsHY
April 23, 2019 at 03:39PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2ZkmsHY
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment