REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ustaz Yusuf Mansur mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bisa saling doa dan mendoakan demi kemajuan bangsa, setelah diselenggarakannya Pilpres 2019. Yusuf Mansur mengharapkan, masyarakat Indonesia tidak malah larut dalam kegaduhan menentukan siapa yang menang, siapa yang kalah, siapa yang curang, dan lain sebagainya.
"Mengambil sikap doa dan mendoakan. Tidak kemudian ikut larut di dalam siapa sih yang menang, siapa sih yang kalah, siapa sih yang curang, siapa sih yang kemudian tidak jujur. Harus ada yang mengambil bagian untuk diam, tenang, sabar, doa, dan mendoakan," kata Yusuf Mansur seusai tasyakuran kantor Fatma Foundation di Jalan Gayungsari Timur 17, Gayungsari, Surabaya, Ahad (21/4).
Yusuf Mansur meyakini, seluruh masyarakat Indonesia menginginkan negara ini tetap utuh, stabil, aman dan damai. Menurutnya, seluruh masyarakat Indonesia bisa berperan mewujudkan itu semua dengan cara mengakhiri perdebatan, doa, dan saling mendoakan. Dia pun meyakinkan, Allah SWT akan memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia.
"Saya mengajak semua teman-teman yang ingin Indonesia tetap utuh, tetap tenang, stabil, damai, dan aman, yuk kita ambil bagian untuk doa dan mendoakan. Insya Allah Allah SWT akan memberikan yang terbaik, yang paling bagus, menjaminan keamanan, asal kita semua berdoa dan saling mendoakan," ujar Yusuf Mansur.
Apalagi, Yusuf Mansyur mengatakan, gelaran Pilpres 2019 saat ini sudah selesai. Artinya saat ini masyarakat Indonesia sudah tidak lagi tersekat oleh pendukung 01 dan pendukung 02. Dia pun berharap tidak ada lagi saling sahut-sahutan di antara elit pendukung Capres 01 dan Capres 02.
"Kita kan sudah selesai, sudah tidak ada lagi 01 dan 02. Jadi ayo berdoa buat kita semua, jangan kemudian terus menerus sahut-sahutan, jawab menjawab, udah sttt. Indonesia adalah keluarga, kita adalah keluarga," kata Yusuf Mansur.
http://bit.ly/2UKbX25
April 21, 2019 at 01:42PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2UKbX25
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment