REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) menghadirkan program Ramadhan Mencerahkan tahun ini. Direktur Utama Lazismu, Hilman Latief mengatakan, seiring datangnya Ramadhan tahun ini, Lazismu ingin mewujudkannya sebagai aplikasi nilai-nilai spiritual, sosial dan edukasi dalam bingkai filantropi Islam.
"Ramadhan 1440 Hijriah mengangkat tema 'Ramadhan Mencerahkan' yang didasari kepada nilai-nilai Islam yang menjunjung tinggi prinsip amanah, adil, ihsan dan kasih sayang dengan etika welas asih," kata Hilman, Selasa (29/4).
Beragam kegiatan utama dihadirkan mulai Kado Ramadhan, Back to Masjid, Indonesia Mobile Clinic dan Mudikmu Aman. Dari masing-masing kegiatan, dilahirkan lagi sub-sub kegiatan lain.
Kado Ramadhan misalnya, memiliki kegiatan berbagai seperti 5.000 paket Peduli Guru, 260 ribu paket takjil, 500 paket Santunan Muallaf, 118 paket Dai Mandiri, 45 ribu paket sembako, dan 45 ribu paket sekolah.
Selain itu, ada bedah rumah yang ditargetkan mampu diberikan kepada 35 unit rumah dengan total Rp 1,575 miliar. Tiap paket bedah rumahnya bernilai sekitar Rp 45 juta.
Kemudian, untuk kegiatan Back to Masjid, sebanyak 78 masih menjadi target pemberdayaan. Dilakukan melalui kegiatan-kegiatan seperti Bersih Bersih Masjid atau BBM.
Lalu, ada Sedekah Alat Ibadah atau Sajadah, Sedekah Pengeras Suara atau Suara dan Renovasi Tempat Ibadah atau Rehab. Mudikmu Aman turut memiliki sub-sub kegiatan.
Mulai pendirian posko layanan kesehatan, posko istirahat, posko layanan umum, dan posko pantau. Targetnya, mendirikan 80 titik posko dan akan dilaksanakan dari H-5 sampai H+5.
Total penerima manfaat sekitar 366.518 jiwa. Selain itu, Hilman menuturkan kalau Lazismu akan menyosialisasikan kemudahan pembayaran zakat, infak dan sedekah secara daring.
"Lazismu telah menggandeng mitra payment gateway terbaik di Indonesia," ujar Hilman.
PR Manager Lazismu, Nazhori Author menambahkan, untuk Indonesia Mobile Clinic memilik target penerima manfaat selama 10.900 jiwa sepanjang Ramadhan.
Bentuk keigatan mulai layanan kesehatan gratis, promosi kesehatan dan konsultasi kesehatan. Sasarannya masjid, majelis talim, kantor, pengajian dan lokasi-lokasi ngabuburit.
http://bit.ly/2Vw4eEy
April 29, 2019 at 03:29PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2Vw4eEy
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment