REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bek Bhayangkara FC Nurhidayat Haji Haris akan menghadapi mantan klubnya PSM Makassar pada leg kedua babak delapan besar Piala Indonesia, Jumat (3/5). Laga ini, menurut bek timnas U-23 Indonesia, sangat berat untuk dilakoninya.
Nurhidayat mengaku ada perasaan yang harus dilawan demi berjuang semaksimal mungkin melawan PSM. Nurhidayat pun berjanji akan memberikan penghormatan kepada PSM dan suporter fanatiknya.
“Ini menjadi situasi berbeda bagi saya. Saya datang untuk melawan PSM, bukan untuk membela mereka,” kata Nurhidayat seperti dilansir laman resmi klub.
Keluarga besar Nurhidayat tinggal di Makassar. Itu sebabnya ia berjanji akan menghormati PSM. Caranya dengan bermain maksimal dan profesional bila dipercaya turun ke lapangan melawan Juku Eja.
“Kalau saya bisa dipercaya bermain sejak menit awal, saya akan berusaha semaksimal mungkin. Saya juga tidak mau mengecewakan pelatih,” kata dia.
Bhayangkara FC datang ke kandang PSM dengan modal kemenangan pada pertemuan pertama di Jakarta. Tim asuhan Alfredo Vera sebelumnya meraih kemenangan 4-2 atas PSM di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, Sabtu (27/4) lalu.
http://bit.ly/2Libi3u
May 01, 2019 at 03:29PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2Libi3u
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment