REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Walikota Padang H Mahyeldi Ansharullah meluncurkan program wakaf uang di Ruang Taman Hijau (RTH) Imam Bonjol, Padang, Jumat (3/5). Kegiatan itu dilakukan dalam rangkaian Semarak Ramadhan Kota Padang 1440 H/ 2019 M yang dihadiri oleh pelajar SD dan SMP se-kota Padang, tokoh agama, organisasi masyarakat, kesbangpol, forkopimda dan OPD terkait lainnya.
Program wakaf uang digagas oleh Badan Pengelola Wakaf (BPW) Ar Risalah pasca ditetapkannya Ar Risalah sebagai salah satu lembaga penerima wakaf uang oleh Badan Wakaf Indonesia (BWI) Pusat terhitung tanggal 1 April 2019.
Peluncuran program wakaf uang ditandai dengan pelepasan balon ke udara oleh Walikota Padang, H Mahyeldi Ansharullah dan Ketua Badan Pengelola Wakaf (BPW) Ar Risalah, H Mulyadi Muslim Lc, MA.
“Kami atas nama Yayasan Wakaf Ar Risalah yang telah berdiri sejak 15 tahun yang lalu di Air Dingin, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tengah, Kota Padang, menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya serta apresiasi yang tidak terhingga kepada Bapak Wali Kota Padang dan jajarannya, kementerian agama Kota Padang, tokoh masyarakat dan semua pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu, yang sidik jarinya ada dalam mengembangkan Yayasan Wakaf Ar Risalah,” kata Mulyadi Muslim dalam sambutannya seperti dikutip dalam rilis BPW Ar Risalah yang diterima Republika.co.id, Sabtu (4/5).
Ia menambahkan, “Alhamdulillah, atas izin Allah, dukungan kita semua secara materi ataupun moril,serta para nazhir atau pengurus yayasan yang profesional,di usianya yang ke 15 tahun ini, Ar Risalah telah memiliki jenjang pendidikan secara lengkap dari tingkat TK hingga Ma’had Ali/Sekolah Tinggi,dengan jumlah siswa sebanyak 1.642 orang.”
Mulyadi menyebutkan, sejak tahun 2009, Ar Risalah telah menamatkan sekitar 1.000 alumni. Dari jumlah tersebut, sebanyak 400 orang tersebar di perguruan tinggi favorit di dalam dan luar negri,seperti Al Azhar (Mesir), Khortum (Sudan), Universitas Islam Madinah (Arab Saudi), Universitas Antar Bangsa (Malaysia), dan universtas di Jerman.
Siswa Ar Risalah sejak dua tahun terakhir tidak hanya berasal dari dalam negeri, tetapi juga berasal dari negara-negara Asia Tenggara (ASEAN), seperti Malaysia, Thailand dan Kamboja. “Capaian ini semua tidak terlepas dari dukungan kita semua dan masukan khusus dari walikota Padang agar Ar Risalah menjadi lembaga pendidikan yang berkualitas bertaraf internasional,” ujarnya.
Mulyadi mengemukakan, dalam rangka terus mengejar target merealisasikan visi Ar Risalah 2030,maka Ar Risalah terus menggerakan program wakaf dan sedekah untuk pendidikan dan kemanusiaan. ”Jika selama ini kita hanya mengenal wakaf tanah atau gedung, maka secara fikih kontemporer telah dibenarkan program wakaf uang,” tuturnya.
Saat ini BPW Ar Risalah telah terdaftar di BWI Pusat sebagai lembaga penerima wakaf uang secara resmi. “Masyarakat bisa berwakaf uang ke Ar Risalah dengan jumlah nominal berapa saja. Nanti lembaga keuangan syariah (LKS) seperti BNI Syariah atau CIMB Niaga Syariah akan mengakumulasikan dalam bentuk deposito atau saham sebesar Rp 7 juta per lembar,dan keuntungan dari deposito atau saham itulah yang boleh dimanfaatkan,” paparnya.
Pada Jumat (3/50, BPW meluncurkan program wakaf uang dan juga sedekah komunitas. “Pada hari ini,kami meluncurkan program wakaf uang dan juga sedekah komunitas dengan konsep ‘sedekah dulu, sedekah lagi dan sedekah terus’ agar hidup kita menjadi berkah,” ujar Mulyadi.
http://bit.ly/2PM23qM
May 04, 2019 at 02:01PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2PM23qM
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment