Friday, November 30, 2018

HUT KPR BTN ke-42, BTN Gelar 19.760 Akad KPR Massal

Bank BTNmenyalurkan KPR untuk pembiayaan 4,29 juta unit rumah sejak 1976

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kredit Pemilikan Rumah yang jatuh pada 10 Desember mendatang, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. mengadakan serangkaian kegiatan untuk meningkatkan kontribusi dalam menyukseskan Program Satu Juta Rumah. Salah satu kegiatan tersebut adalah akad KPR massal.

Akad KPR massal kali ini dilakukan serempak di seluruh Indonesia sejak 23 November hingga 7 Desember 2018. Akad KPR merupakan salah satu prosedur yang dilakukan debitur setelah pengajuan pinjamannnya disepakati bersama Bank.

“Kami menggelar akad KPR massal kembali ke kampung halaman di mana KPR BTN pertama kali dirilis oleh Bank BTN dengan  harapan Bank BTN tetap konsisten mengemban misi awal ketika pertama kali diluncurkan yaitu membantu mewujudkan rumah yang layak bagi masyarakat Indonesia,” kata Direktur Bank BTN, Budi Satria  usai meninjau akad KPR massal di Kantor Cabang BTN di Karang Ayu, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (30/11).

Sejak mengemban kepercayaan dari Pemerintah sebagai bank penyalur KPR, Bank BTN terus berinovasi mengembangkan produk KPR disesuaikan dengan perkembangan ekonomi dan kemampuan masyarakat Indonesia. Hasilnya, sejak 1976 hingga Oktober 2018, atau kurang lebih 42 tahun, Bank BTN telah membantu merealisasikan 4,29 juta unit rumah impian bagi keluarga Indonesia, baik dalam bentuk KPR subsidi maupun non subsidi. 

“Adapun nilai KPR yang sudah terealisasi telah mencapai lebih dari Rp 257,6 triliun untuk lebih dari 4 juta keluarga dari kelas bawah menengah maupun atas,” ujar Budi.

Target KPR Bank BTN terus menanjak seiring dengan komitmen pemerintah dalam mewujudkan perumahan layak bagi rakyat, baik dari sisi pembiayaan maupun penyediaan properti. Komitmen tersebut, menurut Budi, sangat penting sebagai pegangan bagi perbankan maupun developer untuk aktif membangun dan membiayai proyek properti.

“Dengan 42 tahun pengalaman kami menyalurkan KPR, Bank BTN siap mendukung pemerintah menyukseskan program penyediaan dan bersedia menjadi mitra pengembang untuk perumahan yang layak bagi masyarakat,” tuturnya.

Budi optimistis citra Bank BTN sebagai Bank KPR akan tetap kuat di tengah persaingan produk KPR karena sejumah alasan. Pertama, Bank BTN menjadi bank yang memiliki beragam produk KPR yang inovatif disesuaikan dengan segmen nasabah yang dibidik.

“Kami sudah memiliki KPR Mikro, KPR ABCG selain KPR Subsidi untuk melayani masyarakat segmen menengah bawah. Kedua, Bank BTN juga mengembangkan produk pendukung KPR, misalnya produk tabungan perencanaan yaitu tabungan SIAP, dan yang terbaru tabungan Simuda,” kata Budi.

Budi menambahkan, alasan ketiga, Bank BTN pro-aktif merangkul pihak swasta berkolaborasi untuk memudahkan masyarakat kelas bawah mengakses KPR Subsidi diantaranya dengan perusahaan ojek online dan taksi. Alasan ketiga, Bank BTN responsif terhadap kebutuhan dan kemampuan segmen masyarakat menengah yang saat ini mayoritas dihuni oleh generasi milenial.

“Kami telah merilis program KPR Gaeesss yang dirancang dengan keinginan dan kondisi para milenial untuk memudahkan mereka mendapatkan penyaluran kredit perumahan,” jelasnya.

Alasan kelima, kepercayaan masyarakat terhadap Bank BTN untuk pembiayaan perumahan. Sedangkan yalasan keenam adalah Bank BTN  menjadi bank satu-satunya yang berkomitmen meningkatkan supply atau pasokan rumah untuk dibeli masyarakat lewat program pelatihan wirausaha  properti dengan Housing Finance Center dan menggandeng perguruan tinggi untuk menciptakan wirausaha properti/developer berkualitas untuk mendongrak ketersediaan rumah layak.

”Yang terakhir dan terus akan kami tingkatkan adalah digitalisasi perbankan untuk mempermudah menabung hingga mendapatkan pembiayaan, kami sudah merilis portal BTN Properti untuk memudahkan pengajuan KPR Online, dan portal rumahmurah BTN. Selain tujuh faktor di atas, citra Bank BTN sebagai Bank KPR dikuatkan oleh kemampuan manajemen Bank BTN dalam menerapkan good corporate governance,” kata Budi.

Selain menggelar akad massal, rangkaian HUT KPR BTN sebelumnya juga dimeriahkan dengan acara funbike dan akan ditutup dengan acara talkshow yang merangkul audiens maupun narasumber milenial dengan mengangkat tema khusus mengenai strategi Bank BTN 2019.

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2rcqNgJ
November 30, 2018 at 07:51PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2rcqNgJ
via IFTTT
Share:

1 comment:


  1. Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

    Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

    Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

    Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

    Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

    ReplyDelete