Saturday, April 20, 2019

Militer Israel Serang Dua Titik Posisi Hamas di Jalur Gaza

Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan sebagai akibat terjadinya serangan itu.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Militer Israel melancarkan serangan terhadap dua titik keberadaan Hamas di Jalur Gaza yang diblokade. Pasukan Israel mengklaim, serangan ini dilakukan setelah mereka mendapat serangan terlebih dulu di dekat zona penyangga Gaza-Israel.

Dilansir dari Anadolu Agency, Sabtu (20/4), militer Israel dalam pernyataannya menyebutkan bahwa ada dua posisi militer Hamas yang menjadi sasaran serangan udara dan tembakan tank. Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan sebagai akibat terjadinya serangan itu.

Meski militer Israel mengklaim mendapat serangan, tetapi hingga kini tidak ada kelompok Palestina yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan tersebut. Koresponden Anadolu Agency melaporkan, serangan yang dilancarkan pasukan Israel pada Jumat (19/4) waktu setempat ini, menargetkan posisi di timur kamp pengungsian Bureij Gaza dan di sebelah timur Kota Gaza.

Selain Hamas, militer Israel juga menyasar para demonstran di perbatasan Gaza. Sebanyak 46 warga Palestina, termasuk petugas medis dan jurnalis, mengalami luka-luka saat pasukan Israel menyerang ratusan pengunjuk rasa di perbatasan Gaza, Jumat (19/4).

Pasukan Israel menembakkan peluru tajam dan peluru lapis karet ke arah para pengunjuk rasa yang berkumpul di kamp sepanjang perbatasan. Dalam kejadian itu, seorang anak dilaporkan dalam kondisi kritis karena terkena gas air mata di kepalanya. Beberapa orang yang mengalami luka langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Lebih dari 250 warga Palestina telah terbunuh dan lebih dari 23 ribu lainnya terluka oleh pasukan Israel sejak pecahnya protes di perbatasan Gaza pada 30 Maret 2018. Dilansir Maan News, artileri Israel menembaki tiga lokasi di Jalur Gaza pada Jumat (19/4).

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2VVaN0n
April 20, 2019 at 04:51PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2VVaN0n
via IFTTT
Share:

0 Comments:

Post a Comment