Thursday, December 13, 2018

Slank akan Jadi Duta Kelor NTT

Penetapan Slank ini untuk mendukung program gerakan revolusi hijau Pemprov NTT

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) akan menobatkan para personel grup musik Slank menjadi duta tanaman kelor. Penobatan ini akan dilakukan saat perayaan memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-60 Provinsi NTT yang jatuh pada 20 Desember 2018.

"Kami sudah bertemu dengan para personel Slank di markas mereka di Gang Potlot Jakarta dan meminta mereka menjadi duta kelor untuk NTT. Mereka sudah bersedia," kata Asisten 1 Setda Provinsi NTT Mikhael Fernandes di Kupang, Kamis (13/12).

Pemerintah Provinsi bersama NTTNesia selaku event organizer (EO) HUT ke-60 Provinsi NTT telah meneumui managemen dan personel Slank di Jakarta. Band papan atas di Indonesia itu dijadwalkan akan tiba 19 Desember dan sehari setelah itu akan menggelar konser musik di Kota Kupang.    

Koordinator EO, NTTNesia, Ivan Rondo, mengatakan pihaknya sudah berdiskusi dan menyampaikan secara lisan untuk meminta pada personel Slank menjadi duta kelor untuk NTT. "Mereka menyatakan sudah bersedia, dan nanti akan dinobatkan sebagai duta kelor bertepatanan dengan konser mereka di Kota Kupang pada tanggal 20 Desember mendatang," katanya.

Ia mengatakan, upaya menjadikan Slank sebagai duta kelor ini untuk mendukung program gerakan "revolusi hijau" yang dirintis pemerintahan Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat bersama Wakilnya Josef Nae Soi.

Menurutnya, upaya ini menjadi langkah yang efektif dan efisien untuk mengampanyekan gerakan mengembangkan kelor, terutama bagi generasi muda di daerah itu. "Kita tahu bahwa Slank mempunyai masa pendukung atau para Slankers dari kalangan anak-anak muda yang sangat banyak, termasuk setiap daerah di NTT," katanya.

Ivan menambahkan, para personel Slank nantinya akan berdiskusi dengan Gubernur terkait dengan gerakan revolusi hijau menanam kelor. Ke depan, lanjutnya, tidak hanya berhenti pada penobatan sebagai duta, namun ada kegiatan-kegiatan lanjutan yang bisa dilakukan secara bersama.

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2UGDnSF
December 13, 2018 at 03:20PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2UGDnSF
via IFTTT
Share:

0 Comments:

Post a Comment