REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Ole Gunnar Solskjaer menegaskan, Manchester United (MU) tidak akan naif dengan menggunakan taktik gung-ho. Gung-ho merupakan strategi melancarkan serangan terus menerus dengan sedikit mengabaikan pertahanan.
"Kami tidak akan menggunakan gung-ho dan menjadi naif. Tapi Manchester United adalah tentang sepak bola menyerang," tegas Solskjaer, dikutip dari Sky Sports, Ahad (13/1).
Solskjaer akan menjalani ujian terberatnya sejak diangkat menjadi pelatih sementara MU. Iblis Merah akan berhadapan dengan Tottenham Hotpsur di Stadion Wembley, London, Ahad (13/1).
Dalam lima pertandingan pertama Solksjaer bersama klub yang pernah 11 tahun dibelanya itu, MU menyapu bersih kemenangan. Namun, banyak pihak menilai ini tak berlebihan karena Iblis Merah meladeni klub yang berada di bawah mereka. Oleh karena itu, ia akan melakukan pendekatan hati-hati saat bertandang ke Wembley malam ini.
Solksjaer mengatakan, saat bermain lawan tim yang bagus, pasukannya juga harus memperhatikan pertahanan dan melakukan hal yang benar untuk menang. Ia menegaskan, berhati-hati bukan berarti tidak menyerang. Sebab, lanjut pelatih asal Norwegia tersebut, United harus menang untuk bisa mengangkat posisi mereka di klasemen, dengan membawa pulang tiga poin.
"Pergi ke Wembley dengan jersey Manchester United, itu akan membawa semua yang terbaik dari beberapa pemain. Semoga kita dapat menyaksikannya nanti," ujar dia.
MU kini berjarak enam poin dari peringkat empat. Namun Solskjaer percaya timnya dapat membuat kejutan untuk memperbaii posisi di klasemen akhir nanti.
Lihat infografis Tottenham vs MU:
http://bit.ly/2FvtRwP
January 13, 2019 at 04:50PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2FvtRwP
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment