REPUBLIKA.CO.ID, AL-QUDS -- Afghanistan tampil sebagai pendukung teranyar buat Badan Pekerjaan dan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA). Negara yang telah dirongrong perang dan kesulitan itu mengulurkan tangan dengan sumbangan sebanyak satu juta dolar AS.
Siaran pers UNRWA mengatakan Duta Besar Afghanistan untuk Turki Abdul Rahim Sayed Jan menyerahkan sumbangan negaranya kepada Komisaris Jenderal UNRWA Pierre Krahenbuhl dalam upacara yang dituanrumahi oleh Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu di Instanbul, Turki, pada Ahad (3/3). Menteri Luar Negeri Palestina Riyad Al-Malki turut hadir di acara tersebut.
Saat menyampaikan terima kasihnya kepada Afghanistan, Komisaris Jenderal UNRWA menggambarkan sumbangannya sebagai "gestur yang sangat mulia" pada saat Afghanistan menghadapi banyak tantangan perang selama berabad-abad, demikian laporan Kantor Berita Palestina, WAFA --yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat pagi.
"Keputusan Afghanistan untuk mendukung pengungsi Palestina akan ditulis dalam huruf-huruf emas dalam sejarah UNRWA," kata Krahenbuhl.
"Ini adalah pesan yang akan kami bawa ke seluruh dunia untuk memberi ilham kepada yang lain agar memberi dukungan kuat buat pengungsi Palestina. Ini adalah simbol yang menyatakan Palestina belum dilupakan oleh dunia," katanya.
Duta besar Afghanistan untuk Turki tersebut kembali menyampaikan "posisi bersejarah negaranya buat Palestina", sehingga "keputusan untuk mendanai UNRWA menjadi sangat penting". Sumbangan oleh Afghanistan itu membawa pesan komitmen kuat dan solidaritas dari satu negara yang rakyatnya telah lama menderita kesulitan dan perang.
Itu berbarengan dengan pembentukan baru-baru ini Pembangunan Dana Waqaf bagi Pengungsi Palestina, yang disahkan di Dewan Menteri Luar Negeri Organisasi Kerja Sama Islam (OIC) di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pekan lalu. Dalam kesempatan itu, Komisaris Jenderal UNRWA bertemu dengan Salahuddin Rabbani --Menteri Luar Negeri Afghanistan-- dan menyampaikan terima kasihnya yang sepenuh hati untuk mendukung UNRWA.
https://ift.tt/2ETWbYJ
March 08, 2019 at 01:00PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2ETWbYJ
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment