REPUBLIKA.CO.ID, KUBU RAYA -- Rumah Zakat kembali melakukan ekpedisi Superqurban. Beberapa waktu lalu, tim ekpedisi yang berjumlah 14 orang terdiri dari relawan dan tim medis melakukan perjalanan ke Desa Dabong, Kecamatan Kubu, Kabupaten Kubu Raya.
Untuk menuju desa yang kelilingi hutan bakau ini, tim harus melakukan perjalanan darat dan air menggunakan speedboat kurang lebih tiga jam. Sesampainya di Desa Dabong tim ekpedisi langsung berkoordinasi dengan Sekdes Dabong dan bidan desa agar aksi ekpedisi dan penyaluran Superqurban tepat sasaran.
Maka diputuskanlah Dusun Sembiluk berjarak lima kilometer dari Desa Dabong menjadi tujuan utama aksi ekpedisi digelar. Tim kembali harus menyusuri sungai kecil untuk mencapai desa tersebut.
"Diperjalanan menyusuri sungai kecil kami harus melawati pohon tumbang di sungai maupun sempat beberapa kali speedboat karam karena pohon yang tenggelam dan lumpur yang tidak dalam," ujar salah satu Relawan Rumah Zakat yang mengukuti ekpedisi tersebut.
Tim ekpedisi mendistribusikan daging sapi dan kambing kornet Superqurban untuk warga Dusun Sembiluk. Branch manager Rumah Zakat Kalimantan Barat Asrul Putra Nanda, mengatakan dari pintu ke pintu bertemu masyarakat untuk memberikan Superqurban menjadi amanah yang sangat membahagiakan.
"Bisa bertemu masyarakat, mendengarkan keluh kesah hingga memberikan mereka Superqurban. Mereka memang benar-benar membutuhkan kehadiran kita," kata Asrul.
Tak hanya menditribusikan Superqurban, tim ekpedisi yang bekerja sama dengan Puskesmas menggelar pelayanan kesehatan gratis. Warga antusias berkonsultasi dengan dokter dan memeriksakan kesehatannya.
"Kami ucapkan terima kasih kepada rumah zakat dan donatur sudah datang ke desa kami, kami menyambut baik, semoga betah di sini dan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat desa dabong," ujar Sekdes Desa Dabong.
https://ift.tt/2SO0qJg
March 06, 2019 at 04:54PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2SO0qJg
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment