Halo KFC, Barang yang Diterima Berbeda dengan yang Dipesan

Costumer memesan melalui Grabfood yaitu Whole Basket Mix Chicken

Perkenalkan saya adalah salah satu customer dan konsumen loyal Kentucky Fried Chicken dimanapun berada kami sering membeli produk ini. Apapun jenisnya baik ayam ataupun produk lainnya. Hanya saya dikecewakan tepatnya Kamis 7 Maret 2019 Pukul 07.00 wib niatnya adalah buat sarapan kami sekeluarga.

Saya pesan Whole Basket Mix Chicken isinya banyak (terlampir foto). Harga tercantum Rp 129.545 memakai layanan aplikasi grabfood. Difoto dengan kenyataannya berbeda. 

Di dalam aplikasi tersebut ada 1 keranjang ayam dengan 1 botol pepsi 1 liter drivernya bagus cepat dan komunikatif. Saya tidak mempermasalahkan drivernya. Dia hanya bertanya diawal pesanan sesuai aplikasi ya pak? Saya jawab iya.

Saya tunggu sekitar 30 menit datanglah pesanan saya. Saya kaget ternyata hanya dapat 1 keranjang dan tanpa 1 botol pepsi 1 liter. Dalam hati wah beda nih sama di foto. Saya komplain ke drivernya kok tidak ada pepsinya ya mas? Dia jawab wah saya gak tahu pak hanya itu aja dikasihnya sesuai aplikasi. 

Lalu saya mengambil hape saya memperlihatkan pesanan saya. Didalam foto ada dapat pepsi kenapa ini tidak? Karena dia tidak bisa jawab akhirnya saya putuskan untuk kembalikan ke KFC di Salemba.

Lalu sesampainya di KFC Salemba drivernya telpon saya. Saya disambungkan dengan pelayan atau manager store-nya saya lupa namanya. Tapi saya kaget sekali (kaget yang kedua) dia katakan itu foto lama pak.

Itu berlaku hanya sampai Desember 2018 sekarang sudah tidak. Wah saya tambah kaget kenapa ada fotonya masih di aplikasi Grab. Saya bilang ini pasti tidak di-update. Ini kesalahan menurut saya ada di pihak KFC yang lalai atau lupa atau tidak peduli terhadap layanannya sendiri.

Inilah salah satu bentuk layanan di era digital. saya sangat kecewa karena sudah beberapa kali pesan layanan antar via online. 

Terus terang saya rugi karena waktu menunggu dan harapan saya sekeluarga dan keinginan sarapan dengan kfc jadi batal. Saya tidak tahu siapa yang amatir. Akan tetapi sejatinya sudah melalui SOP. Pasti ada penanggungjawabnya. Ini harus dievaluasi. Jangan sampai ada konsumen yang dirugikan.

Saya terpaksa menceritakan pengalaman karena sudah jengkel dan  agar konsumen atau masyarakat lainnya bisa belajar dari pengalaman saya. Artinya yang tampak di foto tidak selalu sama dengan kebyataannya walaupun itu perusahaan besar sekelas KFC pun lalai tidak peduli dengan layanan.

Buktinya sudah 3 bulan sejak desember 2018 sampai dengan maret 2019 tidak dirubah tampilan fotonya. Sungguh terlalu kalau ini tidak menjadi evaluasi buat KFC yang notabenenya salah satu waralaba terbesar di Indonesia gerai banyak dimana mana 24 jam tapi jauh sekali pelayanan yang diberikan dibawah standard untuk masalah pelayanan di online yang saya dan keluarga alami. Semoga mendapat perhatian dan perubahan lebih baik lagi. Terimakasih

Pengirim: M Feri Kuntoro, Jakarta

Disclaimer: Retizen bermakna Republika Netizen. Retizen adalah wadah bagi pembaca Republika.co.id untuk berkumpul dan berbagi informasi mengenai beragam hal. Republika melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda baik dalam dalam bentuk video, tulisan, maupun foto. Video, tulisan, dan foto yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim. Silakan kirimkan video, tulisan dan foto ke retizen@rol.republika.co.id.

Let's block ads! (Why?)

https://ift.tt/2HMNVMn
March 19, 2019 at 05:54PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2HMNVMn
via IFTTT